Cermin Benggala

| Minggu, 05 Januari 2014
bukan masalah waktu, tapi kehilangan adalah hal yang menyakitkan dalam kehidupan yang teramat sempurna
bukan seperti hilangnya harta, bukan pula rupa, namun harga diri adalah kasta tertinggi
ia tak berwujud, namun mewujudkan
yang tak nampak menjadi nampak
yang tak ada menjadi ada

lalu kudengar sumpah serapah dibalik cermin benggala

macam tak ada kata yang lebih baik
ia justru menumpahkan amarahnya yang teramat bergejolak
dan setan telah ada padanya
tanyakan padanya
masihkah ia tau siapa namanya?

waktu tiada lagi berguna

tak ada andai tak ada jika
ia sudah tergeletak berlawan dirinya
ada setetes dua tetes mata yang sempat terfigura
apalah gunanya, ia sudah membatu

kudengar hentakan dan helaian dalam waktu bersamaan

semakin pucat wajahnya
semakin nanar pandangan matanya
duhai...dimanakah sumpah setia sepuluh tahun lalu?
tak berbekas,

Cermin benggala terdiam menyaksikan,
Biar Tuhan yang balas semua kisah menyedihkan
Karena ia tahu, Yang di Atas mboten sare


0 komentar:

Next Prev
▲Top▲