Newest Post

Kau, Aurora

| Senin, 25 Februari 2013
Baca selengkapnya »
Aku tak pernah bisa memulai, namun kau ada di seberang sana menatapku
membujuk, merajuk...demi aku melakukannya, 
janji itu belum sepenuhnya bisa kuselesaikan ketika setahun lalu kita bertemu di ujung gang sempit
kala itu aku mengulur waktu, namun kau dengan janjimu telah sepakat pergi
mengucap salam, dan aku hanya tersenyum menatapmu hingga tikungan itu benar-benar menelan bayangmu
aku suka menangkup pijar semangatmu yang selalu kau lihatkan dari bijih matamu
kau seperti aurora tak bertuan
ungu yang kelabu...

Letih sempat mengaburkan pandanganmu kedepan
meramu segala gelisah yang bertumpu pada cekungnya bola matamu
yang sayu mayu akibat kurangnya kau merebahkan pikiranmu
tak apa teman... jangan kau sembunyikan
bukannkah kau tak akan menyerah, bukankah kau ingin membuatku bangga?
kau aurora yang bebas lepas...
setidaknya untuk saat ini, dan hari ini,

ah ya... untuk yang dulu itu
maaf itu salahku,
dalam situasi yang serba bingung, dan serba rumit
aku hanya tak mampu melihat matamu, redup

namun perlahan kau mulai tersenyum
aku tau, kau tak bisa terus menerus meredup, karena kau kata aku adalah rivalmu
tapi, untuk saat ini aku masih memiliki sisa point, untuk menghancurkanmu hehe
bercanda...
aku rasa kau harus tetap dengan semangatmu, meski nyatanya aku disini kau disana
ini adalah waktumu, untuk apa yang kau minta akan menjadi milikmu...
kau, aurora...

lagu untukmu, shooting star 









Kau, Aurora

Posted by : la plui
Date :Senin, 25 Februari 2013
With 0komentar

Ku Baca Firman Persaudaraan

|
Baca selengkapnya »
ketika kubaca firmanNya, " sungguh tiap mu'min bersaudara"
aku merasa, kadang ukhuwah tak perlu dirisaukan
tak perlu, karena ia hanyalah akibat dari iman

aku ingat pertemuan pertama kita, akhi wa ukhti sayang
dalam dua detik, dua detik saja
aku telah merasakan perkenalan, bahkan kesepakatan
itulah ruh-ruh kita yang saling sapa, berpeluk mesra
dengan iman yang menyala, mereka telah mufakat
meski lisan belum saling sebut nama, dan tangan belum berjabat

ya, kubaca lagi firmanNya, " sungguh tiap mu'min bersaudara"
aku makin tahu, persaudaraan tak perlu dirisaukan

karena saat ikatan melemah, saat keakraban kita merapuh
saat salam terasa menyakitkan, saat kebersamaan serasa siksaan
saat pemberian bagai bara api, saat kebaikan justru melukai
aku tahu, yang rombeng bukan ukhuwah kita
hanya iman-iman kita yang sedang sakit, atau menegerdil
mungkin dua-duanya, mungkin kau saja
tentu lebih sering, imankulah yang compang-camping

kubaca firman persaudaraan, wahai ukhti wa akhi sayang
dan aku makin tahu, mengapa di kala lain dicamkan
"para kekasih pada hari itu, sebagian menjadi musuh sebagian yang lain... kecuali orang-orang yang bertaqwa"

*) dikutip dari buku Dalam Dekapan Ukhuwan karya Salim A. Fillah

Ku Baca Firman Persaudaraan

Posted by : la plui
Date :
With 0komentar

Aku Merestui Mu

| Sabtu, 23 Februari 2013
Baca selengkapnya »
Aku mengenalmu, lebih sedikit dari yang kau kira
tidak sepertimu yang kerap menekan tombol-tombol kata pada datarnya papan ketik, aku tak mencarimu
sama artinya ketika kau tekankan beribu huruf mungilmu yang bodoh, bukankah kata "teman" itu lebih indah?
Kau yang bersembunyi dalam bayanganku,
Kau yang men-sejajarkan langkahku
Kau yang menunggu kehadiranku, kau tau? aksaramu seringkali menyiksaku
Menyisakan tanya yang selalu saja harus aku elakkan
Sudah berulangkali, selalu sama
Aku merestuimu untk pergi...

Bukan dalam artian yang kontras, kupikir kau mengerti
Demi percakapan pertama kalinya yang kau lontarkan
Demi huruf yang telah kau ciptakan beribu-ribu banyaknya
Membentuk cerita sendiri, bukankah cerita tak selalu happy ending?
Bukan apa-apa... hanya saja aku tak ingin kau mendahului takdir.Nya
Dan aku merestuimu untuk pergi..

Pergilah... carilah kisahmu diantara tumpukan awan yang dikelilingi sinar mentari
atau di sudut-sudut kota.MU
bahkan tertimbun dalam sucinya batas waktu, sehingga kelak kau bisa menyusulnya
Tertawa bahagia, hingga kau berbisik pelan "aku telah menemukan yang hilang"
Saat itu pula aku akan bahagia, dan tertawa pelan "bukankah kisah kita memang sendri-sendiri"
Aku dengan kisahku dan pun kau
Jadi pergilah...
Aku selalu merestuimu...

Karena aku juga mencari kisahku sendiri...

Aku Merestui Mu

Posted by : la plui
Date :Sabtu, 23 Februari 2013
With 0komentar

Dalam Dekapan Ukhuwah

| Selasa, 19 Februari 2013
Baca selengkapnya »
Karena beda antara kau dan aku sering jadi sengketa
Karena kehormatan diri sering kita tinggikan di atas kebenaran
Karena satu kesalahanmu padaku seolah menghapus
sejuta kebaikan yang lalu
Wasiat Sang Nabi itu rasanya berat sekali
"Jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara"

Mungkin lebih baik kita berpisah sementara, sejenak saja
menjadi kepompong dan menyendiri
Berdiri malam-malam, bersujud dalam-dalam
Bertafakur bersama iman yang menerangi hati
hingga tiba waktunya menjadi kupu-kupu yang terbang menari
melantun kebaikan di antara bunga, menebar keindahan pada dunia

lalu dengan rindu kita kembali ke dalam dekapan ukhuwah
mengambil cinta dari langit dan menebarkannya di bumi
dengan persaudaraan suci; sebening prasangka, selembut nurani,
sehangat semangat, senikmat berbagi, dan sekokoh janji

*) dikutip dari buku Dalam Dekapan Ukhuwah

Dalam Dekapan Ukhuwah

Posted by : la plui
Date :Selasa, 19 Februari 2013
With 0komentar

Gampangnya Membersihkan Kacamata

| Senin, 18 Februari 2013
Baca selengkapnya »

Well.. sebenernya saya masih bingung harus nulis apa buat project blogger campaign, karena ide kagak muncul-muncul nih, akhirnya saya cuma bisa menghubung-hubungkannya dengan diri saya... so, karena saya memiliki ketidaknormalan alias punya minus yang lumayan gede, akhirnya saya menulis tentang gampangnya menjaga kebersihan khususnya untuk membrsihkan kacamata minus... Jadi gimana caranya??? yuk kita tengok bareng-bareng...

1. Gunakan cairan untuk membersihkan lensa
Nah musti diingat nih! Hindari membersihkan lensa dalam keadaan kering. Hal ini untuk menghindari lecet atau goresan pada lapisan anti refleksi dan permukaan lensa. Pakailah pembersih lensa khusus (lens cleaner) atau campuran air dan sabun. Jangan membersihkan lensa kacamata memakai hembusan nafas agan. Selain jorok, hal tersebut tidak dapat membasahi lensa kacamata. 

2. Simpan kedalam box jika sedang tidak dipakai
Jika kacamata anda tidak sedang dipakai ( dalam waktu yang agak lama ), sebaiknya masukkan saja kacamata anda ke dalam box kacamata anda. Hal ini perlu anda lakukan demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada kacamata anda. Usahakan jangan menaruh kacamata anda di dalam tas maupun saku baju atau celana
3. Membersihkan lensa kacamata dengan kain lembut
Ketika agan membeli kacamata, agan akan mendapat sebuah kain kecil lembut, kain tersebut fungsinya khusus untuk membersihkan kacamata. Gunakan kain tersebut, jangan memakai produk kertas apalagi memakai baju dalam membersihkan lensa kacamata. Kain khusus pembersih kacamata ini bisa kita beli di optik terdekat.

4. Hindari dari bahan kimia atau panas
Kacamata perlu dijauhkan dari bahan kimia berbahaya dan tempat panas. Misalnya saat berada di sauna ataupun dijauhkan dari dashboard mobil.

5. Setel kacamata secara berkala ke Optik
Usahakan menyetel kacamata secara berkala ke optik. Selain itu dalam mengenakan kacamata dan melepas kacamata harus dengan benar. Gunakan kedua tangan untuk memegang gagang kacamata dan melepasnya dengan hati-hati dari telinga anda.

6. Simpan kacamata pada tempatnya
Simpanlah kacamata dengan memasukkan kacamata pada kotak kacamata. Usahakan agar tidak menaruh kacamata di dalam saku ataupun tas tanpa perlindungan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. misalnya lenca pecah, atau terlepas drai frame nya, 

Nah... mudah bukan cara kita membersihkan dan merawat kacamata?? jadi jangan asal ya kalau membersihkan kaca atau lensanya.. bisa-bisa nanti gampang tergores,,

Nb: dari berbagai sumber :)





Gampangnya Membersihkan Kacamata

Posted by : la plui
Date :Senin, 18 Februari 2013
With 15komentar
Next Prev
▲Top▲