Tak Sematematika Cintaku
Bahkan belum bisa untuk dilogika
Didalam hatiku masih ada ruang dimensi tiga
Waktuku banyak yang hilang hanya untuk main main pertidaksamaan
Bahkan belum bisa untuk dilogika
Didalam hatiku masih ada ruang dimensi tiga
Waktuku banyak yang hilang hanya untuk main main pertidaksamaan
Memang cintaku tak sebulat lingkaran
Tak serapi bentuk barisan bilangan
Sehingga tak ada peluang untuk
Sehingga tak ada peluang untuk
Mengakar Konstanta iman
Atau bahkan tak setinggi bentuk pangkat
apalagi sampai puncak fungsi kuadrat
Namun Aku kan bertekat Cintaku kan ku Pragram Linier sampai akhir hayat
Aku Berjanji Akan ku garis singgungkan dijiwaku
Kan ku tranformasikan di setiap deret nadiku
Kan ku fungsi komposisikan disetiap akar akar ragaku
Kusadari
Jalanku Kadang rumit laksana fungsi limit
Kadang terjal seperti integral
Penuh liku dan kotor tak selurus garis vektor
Atau bahkan tak setinggi bentuk pangkat
apalagi sampai puncak fungsi kuadrat
Namun Aku kan bertekat Cintaku kan ku Pragram Linier sampai akhir hayat
Aku Berjanji Akan ku garis singgungkan dijiwaku
Kan ku tranformasikan di setiap deret nadiku
Kan ku fungsi komposisikan disetiap akar akar ragaku
Kusadari
Jalanku Kadang rumit laksana fungsi limit
Kadang terjal seperti integral
Penuh liku dan kotor tak selurus garis vektor
Penuh onak duri sebagaimana trigonometri
Namun kuyakini
Diri Mu kan mensubstitusi cinta Mu di sumbu simetri hatiku
Amiin
naah.. puisi di atas inii adalah karya guruku matematika waktu SMA, beliau bernama Bapak Paidi... so elegann menurut saya pribadi,, jadi emang siih kat-kata itu tidakk hanya bahasa saja namun jg bisa matematika dan fisika... pengen nih kapan2 buat yang kaiia gini :D
Namun kuyakini
Diri Mu kan mensubstitusi cinta Mu di sumbu simetri hatiku
Amiin
naah.. puisi di atas inii adalah karya guruku matematika waktu SMA, beliau bernama Bapak Paidi... so elegann menurut saya pribadi,, jadi emang siih kat-kata itu tidakk hanya bahasa saja namun jg bisa matematika dan fisika... pengen nih kapan2 buat yang kaiia gini :D